19 November 2012

Izinkan Aku Pergi

ketika kutatap langit malam ini 
tiada lagi bintang bersinar
dulu cahaya terangnya selalu hadir
menghiasi mimpi-mimpiku

sekarang, aku mengerti 
demikian juga dengan hati ini
rasanya sia-sia menantimu
kurcaci cahayaku
 yang dulu pernah menyinari gelapnya mimpi-mimpiku
dengan gemerlap gemintang 
yang tak mampu dicipta manusia lain
dengan kedamaian hakiki

kini, tidak pernah kulihat lagi 
indahnya terang wajahmu
karena semua telah hilang ditelan kegelapan
hitamnya membutakan mata hati

di atas sana,
langit mendung terselimuti awan gelap
di bawah sini,
hatiku mendung terselaputi duka kelabu

kamu pergi, aku tak bisa mengertimu
aku pergi, kamu tak bisa mencegahku
aku pergi, membawa luka di hati
luka yang dulu pernah coba aku obati dengan kehadiranmu 
sekarang semakin parah

lebih baik aku berkata ini sebelum langit semakin gelap
lebih baik aku berkata ini sebelum air mata langit menetes
lebih baik aku berkata ini sebelum aku tersakiti lagi
lebih baik aku berkata ini sebelum aku semakin menderita
lebih baik aku berkata ini, 
"sayang, izinkan aku pergi!"