
Semakin berumur, semakin membuatmu jadi tak karuan.
Kau dan bumi tempatmu menghidupi manusia
Semakin terabaikan dari perhatian manusia
Semakin tersisihkan oleh ego
Akan sebuah kenikmatan sesaat.
Maafkan kami, manusia memang terlalu serakah.
Yang terkadang tak kuasa menahan nafsunya.
Tak tahu rasa bahwa kaulah teman hidupnya.
Tak tahu malu, menghabisimu.
Di balik teriknya siang ini, aku berharap kau akan tetap bertahan
Hingga suatu saat manusia-manusia itu sadar
Akan kesalahannya
Akan ketamakannya
Tetaplah hijau kawan,
Menyegarkan alamku.
Tetaplah cantik kawan,
Menjaga keindahaan...